Foto
Keterangan
Bawaslu Kabupaten Bandung
SOREANG - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bandung meminta seluruh jajaran pengawas pemilu di tingkat kecamatan hingga desa untuk tetap menjaga kesehatan selama masa rekapitulasi suara berlangsung hingga 4 Mei mendatang. Koordinator Divisi Pengawasan, Humas dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Kab Bandung Hedi Ardia mengungkapkan, adanya dua Pengawas TPS (PTPS) yang meregang nyawa selama menjalankan tugas di Pemilu 2019 ini menjadi pelajaran bagi keluarga besar Bawaslu. "Cukup dan tidak perlu lagi ada pengawas lain yang mengalami tragedi yang sama. Bahkan, kami tidak menghendaki pula pengawas yang sakit akibat kelelahan selama masa rekap berlangsung," katanya, Senin (22/4/2019). Dijelaskan Hedi, selama masa rekapitulasi suara di tingkat kecamatan ini banyak menguras energi pengawas pemilu karena rekapitulasi suara dilakukan secara manual per TPS dari setiap desa. Bahkan, setiap harinya ada kecamatan yang tak mampu menyelesaikan satu desa seperti target. Upaya KPU dan jajarannya untuk membuat proses rekap dibagi menjadi beberapa panel patut dilakukan untuk mempercepat dan mengefektifkan waktu. Dengan demikian, waktu pelaksanaan rekap yang disaksikan peserta pemilu dan masyarakat umum tidak perlu diselesaikan hingga larut malam setiap harinya. "Yang penting mereka bisa menjaga kesehatan dan fokus sehingga tidak ada kesalahan dalam input. Kalau terlalu dipresur, kami khawatir penyelenggara malah banyak yang tumbang," ujarnya. Lebih lanjut dirinya mendorong KPU Kab Bandung untuk meminta bantuan Dinas Kesehatan agar menyediakan pos khusus saat pelaksanaan rekap berlangsung di setiap kecamatan untuk menghindari jatuhnya korban yang kelelahan saat pembahasan berlangsung. Seperti diketahui, di beberapa wilayah ditemukan adanya penyelenggara pemilu yang harus dirawat karena kelelahan akibat energi terlalu diporsir saat rekap berjalan. Bahkan, ada pula yang mengalami struk saat proses input di Panwascam. "Pemilu ini jangan menjadi momok menakutkan yang berujung pada jatuhnya korban. Proses yang melelahkan tidak lantas membuat kita semua menjadi tegang sehingga ujung pada sakit," pungkasnya.(hear)
Notice: Undefined variable: halaman in /home/bandungkab/public_html/bawaslu_desc.php on line 61
Notice: Undefined variable: agenda in /home/bandungkab/public_html/bawaslu_desc.php on line 85
Kontak
Alamat:
Jl. Raya Soreang No.141, Soreang, Kec. Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat 40912
Situs web:
http://bandungkab.bawaslu.go.id/
Kategori
Fitur
Terkait
-
Kementerian Pertanian RIJl. Harsono RM No.3, Ragunan, Ps. Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12550
Telepon: +62217806131
Info lebih lanjut★ ★ ★ ★ ★ -
Kementerian Kesehatan Republik IndonesiaBlok X, Jl. H. R. Rasuna Said No.5, RT.1/RW.2, Kuningan, Kecamatan Setiabudi, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12950
Telepon:
Info lebih lanjut★ ★ ★ ★ ★ -
Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian RIJL. Harsono RM 3, Ragunan, Gedung C Lantai 6, RT.9/RW.4, Ragunan, Ps. Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12550
Telepon: +62217801513
Info lebih lanjut★ ★ ★ ★ ★ -
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik IndonesiaManggala Wanabakti, Gd. Pusat Kehutanan, Jl. Tentara Pelajar Jl. Tarunajaya No.2, RT.1/RW.3, Senayan, Kecamatan Tanah Abang, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10270
Telepon: +62218580067
Info lebih lanjut★ ★ ★ ★ ★ -
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik IndonesiaJl. Jenderal Sudirman No.kav. 69, RT.8/RW.2, Senayan, Kec. Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12190
Telepon: +62217398381
Info lebih lanjut★ ★ ★ ★ ★ -
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik IndonesiaJl. Telepon 083836488165 Pattimura No.20, RW.1, Selong, Kec. Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12110
Telepon: +6283836488165
Info lebih lanjut★ ★ ★ ★ ★